Baca ulasan lengkap kami tentang Tinder Premium.
Untuk siapa:
Di sisi lain, ada Tinder — aplikasi geser yang paling populer dan juara tak terbantahkan dalam hal hubungan kasual. Baik Anda mencari one-night stand, situasi teman yang menguntungkan, atau sekadar bersenang-senang, Tinder adalah tempat untuk menemukannya.
Dengan antarmuka geser dan cocok yang terkenal, Anda dapat dengan cepat menelusuri apa yang tampaknya seperti aliran calon pasangan yang tak ada habisnya (yang sebagian besar hanya mencari kesenangan). Ini adalah aplikasi yang sempurna bagi pria yang tahu persis apa yang mereka inginkan dan tidak takut untuk melakukannya.
Mengapa kami memilih ini:
Meskipun kami tidak suka/tidak suka dengan Tinder, aplikasi ini adalah pilihan yang sudah teruji untuk hubungan seks kasual. (Kami akan terkejut jika Anda belum mengunduhnya setidaknya sekali.) Tinder memelopori fungsi menggeser yang kini ada di mana-mana, merevolusi dunia kencan daring dan membanggakan 1,6 miliar geseran per hari, sebuah statistik yang mengungguli aplikasi kencan lainnya.
Tinder mungkin memerlukan lebih banyak gerakan menggeser dan melihat, tetapi tidak seperti aplikasi yang lebih khusus, Anda dapat menemukan pengguna Tinder yang aktif di seluruh dunia. Satu hal yang baik tentang kecerobohan Tinder? Mencantumkan “Hanya ingin berhubungan” pada profil Tinder Anda adalah tindakan yang tidak berbahaya. Pada aplikasi tempat banyak orang mencari begitu banyak hal yang berbeda, kebanyakan orang benar-benar menghargai pemberitahuan jika mereka mencari jenis hubungan yang berbeda.
Juli ini, Tinder meluncurkan Pemilih Foto baru yang didukung AI yang menganalisis foto-foto Anda dan membantu Anda memilih foto terbaik untuk profil Anda. Cukup ambil swafoto, berikan Tinder akses ke rol kamera Anda, dan aplikasi akan memberi tahu Anda foto mana yang paling mungkin membuat Anda mendapatkan pasangan.
Rupanya, para eksekutif Tinder menciptakan alat ini setelah menyadari bahwa banyak pengguna, khususnya pria heteroseksual, kesulitan memilih foto yang tepat. Penelitian mereka menunjukkan bahwa 52 persen lajang muda kesulitan memilih foto, dan mereka yang berusia di bawah 25 tahun menghabiskan rata-rata 33 menit untuk tugas ini. Kita tahu bahwa wanita lajang heteroseksual cenderung lebih tertarik pada profil dengan setidaknya empat gambar yang menunjukkan kepribadian pria, dan memiliki lebih dari satu foto wajah meningkatkan peluang pria untuk cocok hingga 71 persen. Jadi, teman-teman, perhatikan!